Durian :
• yang durinya sudah melebar dan daging durinya sudah agak lunak.
• aromanya
harum dan
kulitnya tdk ada yg bolong kalau
dipukul2 bunyinya buk
..buk…berat mantep (nggak garing kosong).
lihat
tangkainya (dipotong sedikit), kalau tengahnya kuning berarti bagus. jangan pilih yang bulat bagus, tapi yang bentuknya agak aneh, biasanya bagus.
Mangga :
• pilih mangga
yg bonggolnya (ujung tangkainya) berwarna kuning/kekuningan.
• pilih yang harumnya manis sampai ke ujung buah.
• di pangkalnya harum dan lebar. Kulitnya mulus dan kencang, tidak mengkerut.
• Keseluruhan buah
aromanya harum
manis.
pilih yg warna hijaunya agak tua buram dan bebintik hitam.
Jeruk :
• pilih yg warnanya kuning betul bukan kuning terang
• pilih yg kulitnya tipis
dan mengkilat.
• khususnya jeruk medan pilih yang berat, trus ada lekukannya dikit (kalau diraba dengan
jempol ada deko’ annya) cari yg dekoannya empuk.
Semangka/Melon utuh :
• semangka
biasanya ditepuk-tepuk
utk. mendengar ‘kopong’
enggaknya.
Semakin
kopong berarti kurang banyak airnya, kurang seger.
• melon, pilih yg wangi.
• perhatikan bagian patahan tangkainya, pilih yg buletan tangkainya kelihatan mekar.
• pilih melon yg guratan uratnya banyak dan tebal. Menurut Trubus ini tanda buah sudah mateng pas dipanen.
• pilih melon yg terasa bijinya sudah pada lepas saat buah digoncang
Alpukat :
• kocok-kocok alpukat, pilih yg berbunyi, tandanya tua.
• pilih yg kulitnya mulus.
Duku :
• kulitnya tipis dan lembut dan agak kehitaman artinya udah masak dan manis. Tapi,
kalau warna coklat dan agak berair itu tandanya busuk.
Manggis :
• pilih yg kulitnya lembut bila dipencet/raba.
• warnanya ungu tua segar. Raba dulu seluruh permukaan, kalo ada yang keras itu artinya bagian
tsb masih
mentah atau busuk.
Tangkainya utuh
dan
hijau
segar.
Manggis kecil malah lebih bagus ketimbang
yang
ukuran besar yang biasanya matangnya tidak merata. • kalau ada wadah air,
cemplungin manggis ke
dalam air. Manggis yg
terapung tandanya bagus.
• lihat dibagian
bawah buah, pilih yang bagian tersebut sudah
agak pada renggang.
Beda salak Pondoh dan Bali :
• salak Pondoh lebih kecil dan kulitnya kering garing serta mayoritas bentuknya kerucut.
• daging salak Bali lebih
tebel dan
bijinya
agak
kecil,
sedangkan salak
pondoh sebaliknya.
• untuk dapetin yang agak manis, tekan bagian kepalanya itu, cari yg agak kempes (gak
keras lagi) dan cari bentuk yg meruncing kepalanya.
Pepaya :
• untuk pepaya biasa (bukan pepaya bangkok), pilih
yang
bentuknya lurus/panjang.
Jangan yang atasnya kecil bawahnya besar, atau sebaliknya.
Apel :
• apel yang crunchy (nggak gabus), kalau diketuk-ketuk (dislentik/dijentik maksudnya) dengan kuku bunyinya nyaring. Berarti masih banyak airnya. Kalo suaranya ‘bariton’
berarti udah kurang crunchy lagi.
Sawo :
• pilih sawo yang empuk dan sudah berwarna coklat tua. Masalah bentuk dan besarnya gimana engga terlalu soal, yg penting perhatikan betul kulitnya harus mulus. Jangan pilih sawo yg ada luka/goresan/
lubang sekecil apapun (meskipun ukurannya gede).
Trus
jangan dipilih kalau dikulitnya nempel bekas getah. Bisanya kulit yg cacat gini,
daging dibawahnya akan keras/rusak.
Pisang :
• khususnya pisang ambon, pilih yang bentuk pisangnya bulat.
• bagian batangnya jangan
yang udah
kering
banget, berarti
itu
pisang udah lama ‘berpisah’ dengan pohonnya.
0 komentar:
Posting Komentar