Selasa, 05 November 2013

Lingkungan bisnis-Lingkungan Ekonomi

Lingkungan  ekonomi   meruju pada   kondisi   sistem   ekonomi   tempat perusahaan  tertentu  beroperasi.  Kondisi  ekonomi  merefleksikan  kondisi bisnis  nyata.  Apabila  terjadi  peningkatan  pertumbuhan  ekonomi maka konsumsi  dan permintaan  cenderung  meningkat,  sebaliknya  pertumbuhan ekonomi yang menurun mengakibatkan konsumsi dan permintaan menurun. Besaran sensitifitas atas pertumbuhan ekonomi tiap-tiap industri berbeda. Perusahaan  sebagai  bagian  dari  lingkungan  ekonomi perlu  mencermati situasi dan kondisi ekonomi. Manajemen perlu bersikap antisipatif terhadap peluang  dan ancaman lingkungan makro khususnylingkungan ekonomi. Adabeberapa faktor ekonomi yang perlu diperhatikan perusahaan karena akanberpengaruh terhadap jalannya bisnis. Faktor ekonomi tersebut adalah:

a)    Produk Domestik Bruto dan Produk Nasional Bruto
Produk Domestik Bruto (PDB) atau Gross Domestic Product (GDP) adalah total produk yang dihasilkan semua pihak yang berada dalam wilayah nasional suatu negara, baik sebagai warga negara maupun bukan. Dalam perhitungan PDB akan dimasukkan semua output, baik yang dihasilkan oleh   warga negara Indonesia maupun warga negara asing yang berdiam di Indonesia.  Warga negara Indonesia yang berada di luar negeri tidak termasuk dalam hitungan PDB.
Produk Nasional Bruto (PNB) atau Gross National Product (GNP) adalah total produk yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara, baik yang berdomisili di dalam negeri maupun di luar negeri. Dalam perhitungan PNB akan dimasukkan semua output yang dihasilkan oleh seluruh warga negara Indonesia, baik yang tinggal di Indonesia maupun lua negeri.   Output   warg negara   asin tida termasu dalam perhitungan PNB.
Pertumbuhan PNB (dan atau PDB) sering dikenal dengan istilah pertumbuhan ekonomi memiliki pengaruh kuat terhadap dunia bisnis. Semakin tinggi pertumbuhan ekonomi akan meningkatkan pendapatan masyarakat yang selanjutnya akan mendorong daya beli. Dengan demikian pertumbuhan ekonomi yang tinggi akan meningkatkan peluang bisnis, meningkatkan penjualan dan laba perusahaan. Sebaliknya jika PNB rendah maka akan berdampak negatif terhadap dunia bisnis.

b)    Tingkat pengangguran
Pengangguran  adalah  tingkat  tidak  adanya  pekerjaan  bagi  orang yang secara aktif mencari pekerjaan dalam suatu sistem ekonomi. Bila tingkat pengangguran rendah, berarti kurang tersedianya tenaga kerja untuk direkrut oleh bisnis. Ketika bisnis bersaing satu sama lain untuk mendapatkan  tawaran  tenagkerja  yang  tersedia,  bisnis  menaikkan upah yang ingin mereka bayar. Jika upah terlalu tinggi, bisnis akan menanggapi dengan mempekerjakan lebih sedikit pekerja, akibatnya pengangguran meningkat.

c)    Inflasi
Inflasi adalah suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum danterus-menerus (kontinu). Dengan kata lain, inflasi juga merupakan proses menurunnya nilai mata uang secara kontinu. Inflasi berdampak terhadap menurunnya daya beli dan konsumsimasyarakat. Penyebab Inflasi dapat dibedakan menjadi:
1.  Cost-push   inflation   (market   powe inflation) Tingginy harga disebabkan oleh tingginya biaya.
2.  Demand-pull  inflation:  Tingginya  harga  disebabkan  oleh  kuatnya permintaan pelanggan atas produk
Selain  itu  inflasi  dapat  digolongkan  menjadi  dua,  yaitu  inflasi  yang berasal dari dalam negeri dan inflasi yang berasal dari luar negeri. Inflasi berasal dari dalam negeri misalnya terjadi akibat terjadinya defisit anggaran belanja yang dibiayai dengan cara mencetak uang baru dan gagalnya pasar yang berakibat harga bahan makanan menjadi mahal. Sementara itu, inflasi dari luar negeri adalah inflasi yang terjadi sebagai akibat naiknya harga barang impor. Hal ini bisa terjadi akibat biaya produksi barang di luar negeri tinggi atau adanya kenaikan tarif impor barang.

d)    Suku bunga

Permintaan atas barang dan jasa juga dipengaruhi oleh faktor suku bungaPeningkatan suku bunga cenderung merubah pola konsumsi. Konsumsi  cenderung  menurun  dan menabung  cenderunmeningkat. Dari sisi perusahaan, peningkatan suku bunga mendorong biaya meningkat dan pada akhirnya harga jual juga meningkat.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More