Nama Ilmiah
: Litsea cubeba Pers.
Nama Daerah :
Sunda: Kilemo
Jawa: Krangean
Botani
Sinonim: Litsea citrata Bl, Tethrantera citrata Nees, T. polyantha Wall.
Klasifikasi
Divisi: Spermatophyta Sub divisi: Angiospermae
Kelas:
Dicotyledoneae Bangsa: Rhamnales
Suku: Lauraceae
Marga: Litsea
Jenis: Litsea cubeba Pers.
Ciri-ciri
Habitus: Pohon,
tinggi ± 15 m.
Batang: Tegak, berkayu, bulat, percabangan simpodial, putih kotor.
Daun: Tunggal,
lonjong, tepi rata ujung runcing,
pangkal meruncing, pertulangan
menyirip,
panjang 10-14
cm,
Lebar 7-9
cm, hijau
Bunga: Majemuk, bentuk
malai,
berkelamin dua, kelopak
hijau muda, bentuk mangkok, berbulu
halus, mahkota bulat
melengkung, kepala sari
bulat, hijau kehitaman.
Buah: Bulat, keras, hitam.
Biji: Bulat, putih kotor.
Akar: Tunggang, coklat kehitaman.
Kandungan Kimia
Kulit batang dan daun
krangean
mengandung saponin, flavonoida
dan tanin.
Khasiat
Kulit batang krangean berkhasiat
untuk penawar bisa akibat serangga,
buahnya berkhasiat
sebagai
obat
batuk.
Untuk penawar bisa
akibat gigitan serangga dipakai
10-15 gram kulit batang segar krangean, dicuci dan
ditumbuk sampai lumat, ditambah
air
kapur secukupnya sampai menjadi lembek, kemudian ditempelkan pada bekas
gigitan serangga.
0 komentar:
Posting Komentar