Pages

Pages - Menu

Jumat, 28 Februari 2014

Unggas-unggas penghasil daging

Termasuk dalam jenis unggas adalah ayam, burung, dan itik.
Jenis unggas yang potensial digunakan sebagai sumber daging adalah ayam dan itik :
1.   Ayam kampung
Ayam ini dikenal sebagai ayam buras (bukan ras) atau ayam local. Misalkan : ayam sumatera, ayam kedu, ayam nunukan. Ayam ini umumnya diusahakan sebagai ayam dwiguna yaitu selain sebagai penghasil daging juga penghasil telur.
2.   Ayam ras pedaging
Sudah mengalami pemuliaan sehingga merupakan ayam pedaging yang unggul. Ayam pedaging adalah ayam yang berumur dibawah delapan minggu dimana dagingnya lembut (empuk dan gurih) dengan bobot 1,3 2,0 kg
3.   Ayam Cull
Sebenarnya bukan ayam tipe pedaging, namun disunakan sebagai penghasil daging karena alas an tertentu. Biasanya berasal dari ayam petelur yang sudah afkir. Ciri-ciri ayam petelur tipe berat adalah kepala yang bersih, bulu-bulu yang kering dan rapi. Penutupan kulit pada bial dan liang telinga, rapi hinggi ke pangkal paruh serta tidak kendor dan tidak berkerut. Ayam petelur tinggi juga terlihat penutupan bulunya lebih rapat dan lebih rapi jika dibandingkan dengan petelur unggul produksinya 240 250 butir/tahun. Setelah merosot produk telurnya, ayam tersebut bulunya suram dan bulunya tidak mulus lagi. Ayam petelur muda mulai berproduksi pada umur 5 6 bulan dan terus berproduksi sampai umur 18 bulan. Setelah satu tahun berproduksi, produk telur menurun.
4.   Itik
Itik dikenal sebagai unggas kedua penghasil daging sesudah ayam. Ciri fisik ternak itik adalah bentuk tubuhnya langsing dengan langkah tegap. Tinggi tubuh berkisar antara 45-50 cm dan digambarkan seperti bentuk anggur. Itik ini bertubuh kecil dan kurus dengan berat tubuh rata-rata 1.2 1.4 kg/ekor untuk itik berumur 2 tahun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar